Cyberloafing Dan Dampaknya

Apa itu Cyberloafing?

Keberadaan internet saat ini sangat begitu berpengaruh dalam kehidupan manusia, terutama mereka yang kesehariannya bekerja menggunakan akses internet. Akan sangat menguntungkan ketika penggunaan internet itu menunjang pekerjaan yang dilakukan, sebaliknya akan kurang baik bahkan negatif ketika penggunaan internet itu tidak digunakan untuk menunjang pekerjaan. Penyalahgunaan ini biasa disebut cyberloafing.

Cyberloafing atau bisa disebut dengan cyberslacking adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan perilaku seseorang dalam penggunaan akses internet bukan untuk hal-hal yang produktif dalam mendukung pekerjaannya.

Cyberloafing bukan hanya dilakukan oleh pekerja di sebuah perusahaan, bahkan bisa dilakukan oleh siswa di sekolah maupun mahasiswa di kampus.

Penyebab perilaku cyberloafing yaitu adanya kejenuhan atau adanya kondisi maupun situasi yang dianggap penuh tekanan.

Contoh-contoh Cyberloafing

  1. Browsing media sosial
    Kegiatan menjelajahi akun media sosial seperti Instagram, facebook, twitter dan media social lainnya tanpa ada hubungannya dengan pekerjaan yang seharusnya dilakukan.
  2. Menonton video atau streaming musik
    Menonton video atau streaming seperti YouTube atau aplikasi penyedia video maupun film, dan mendengarkan music di jam bekerja maupun dalam belajar di sekolah maupun kampus.
  3. Membaca berita atau blog pribadi
    Menghabiskan waktu untuk membaca berita atau blog pribadi maupun konten online lainnya yang tidak menunjang dengan tugas pekerjaannya.
  4. Bermain game online
    Bermain game online baik di komputer maupun game mobile di smartphone saat seharusnya bekerja, belajar di sekolah maupun belajar di kampus.
  5. Berbelanja online
    Melihat promo produk maupun live streaming promosi produk di situs belanja online di saat jam bekerja.
  6. Aktivitas online lainnya
    Berdiskusi di forum online, chatting atau aktivitas online yang tidak produktif untuk menunjang pekerjaan yang seharusnya dilakukan.

Dampak Cyberloafing

Cyberloafing memiliki dampak negatif maupun positif, berikut dampaknya:

Dampak negatif cyberloafing

  1. Menurunkan produktivitas
    Seringnya mengakses internet untuk kepentingan pribadi saat di jam kerja akan memecah focus pada pekerjaan yang seharusnya dilakukan dan memungkinkan terjadiya kesalahan kerja.
  2. Memberikan jarak pada hubungan
    Menghabiskan waktu sendiri dengan mengakses internet untuk berselancar di media sosial, bermain game online, menonton video dan mendengarkan musik dibanding membangun hubungan baik untuk berkomunikasi dan bekerjasama, bagi karyawan akan memberikan jarak pada hubungan antar rekan kerja di perusahaan, bagi siswa dan mahasiswa akan kurang baik dalam hubungan pertemanannya.
  3. Tingkat keamanan menurun
    Aktivitas dunia maya yang dilakukan seseorang dengan mengunjungi situs web dan tanpa sengaja mengakses tautan yang tidak dikenal maupu mengunduh software ilegal yang mungkin berisikan virus di dalamnya. Hal ini dapat memungkinkan data serta informasi yang dimiliki rentan diretas oleh pihak bertanggung jawab.
  4. Akses internet lambat
    Kebiasaan cyberloafing seperti menonton video, streaming, dan mengunduh software dengan ukuran besar. Hal ini dapat mempengaruhi kualitas jaringan internet terutama bagi yang memiliki kecepatan internet yang rendah.

Dampak positif cyberloafing

  1. Mengurangi jenuh dan stress
    Kejenuhan dalam bekerja maupun belajar dan stress yang dialami menjadi penyebab utama seseorang melakukan cyberloafing. Cyberloafing yang mereka lakukan sebagai pelampiasan untuk mengurangi rasa jenuh dan stress yang dialaminya.
  2. Mendapat wawasan baru
    Tidak melulu berdampak buruk pada aktivitas, cyberloafing dapat memberikan wawasan baru dan memberikan ide-ide yang kreatif dan inovatif dalam menyelesaikan pekerjaannya. Berselancar di internet, media sosial, dan berkomunikasi di forum online maupun chatting memberikan mereka informasi dan menemukan sesuatu yang menarik dan bermanfaat untuk menjadi referensi pekerjaan yang dilakukannya.
  3. Meningkatkan semangat
    Bisa saja cyberloafing yang dilakukan seseorang akan mempermudah dan mempercepat menyelesaikan tugas-tugasnya, sehingga mereka merasa senang dan bersemangat untuk melakukan aktivitas lain yang tentunya bermanfaat.

Keberadaan internet terutama dalam cyberloafing tidak selalu berdampak negatif, bagi mereka yang bijak menggunakannya, ini akan memberikan dampak yang positif. Untuk meminimalisir dampak negatif cyberloafing di perusahaan maupun sekolah yaitu dengan menetapkan aturan penggunaan teknologi terutama internet dan memberikan edukasi tentang memanfaatkan internet secara efektif dan efisien untuk menunjang pekerjaan yang dilakukan.

Referensi

You may also like...